Jumat, 19 Agustus 2011

~**~ Jihad cinta buat-Mu ya Rabb... ~**~


CINTA ..

Andai saja kau bisa merasa getaran HATIku,

Kau akan tahu betapa aku sangat merinduimu ..

Andai saja kau bisa menadah air mataku,

Kau akan tahu betapa aku takut kehilanganmu ..

Andai saja kau JAUH dari diriku,

Kau akan lihat betapa kosongnya hidupku ..

Andai saja kau HILANG dariku ..

Berjuta nyawa pun tak mampu menghidupkan JIWAku!


Cinta ..

Jatuhnya aku di kekuatan cinta tanpa melihatmu ..

Butanya aku pada dugaan yang menguji kasihku ..

Biar nyawa jadi taruhan asalkan cinta ini dipertahankan ..

Biar harta dan jasad tewas ..

Karena cinta ini yang ku damba!


Cinta ..

Menyebut namamu takkan pernah jemu ..

Mengingatimu takkan pernah lupa ..

Memujimu takkan pernah rapuh ..

Janjimu selalu teguh ..

Cinta sehidup dan setelah mati ..

Cinta yang selalu bahagia walau derita ..

Aku mencintai sesuatu karena cinta itu!

Aku hidup karena cinta itu!

AKu mati karena cinta itu!


Cukup bagiku cintamu ..

Itulah pelindung yang memeliharaku ..

Itulah ketenangan yang menentramkan aku ..

Itulah kebahagiaan yang menyinariku ..


Engkau yang selalu ada ..

Engkau yang selalu bersama ..

Saat suka dan duka ..

Aku cinta padamu ..

Aku cinta pada takdirmu ..

Aku cinta pada jalanmu ..


Atas nama cinta ..

"Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah, dan Muhammad itu utusan Allah .."

Atas nafas cinta ...

Subhanallah ..

Alhamdulillah ..

Allahu Akbar ..

Jihad cinta buatMu ya Rabb ...

Pelihara nadiku untuk selalu mengingat Mu..

Pelihara hatiku untuk selalu beriman padaMu ..


Pilihanku ..

Bukannya pada paras yang menawan hati ..

Karena cintaku bukan pada pandangan semata ..

Takut jika diwarnai kegelapan ..

Kita buta hilang arah ..


Pilihanku ..

Bukannya pada manis tutur kata bermadah ..

Karena cintaku bukan pada janji yang merajalela ..

Andainya suara dikaburi fitnah,

Kita rebah tidak berdaya ..


Pilihanku ..

Bukan pada harta dunia,

Karena cintaku bukan ternilai dengan harga ..

Khawatir kemewahan membawa leka ..

Menghilangkan cinta kita padaNya ..

Lalu dimanakah bahagia?


Pilihanku itu ..

seorang yang buta ..

Buta menilai paras rupa ..

Sesungguhnya syahadahnya menggegar seluruh jiwaku ..

Keikhlasannya melakar cinta yang diredha ..

Tongkatnya pada akidah yang menyinari jalur bahagia


Pilihanku itu ...

Seorang yang bisu ..

Bisu mengungkapkan janji yang tidak pasti ..

Karena harapan disandarkan pada Illahi ..

Pendiriannya menusuk nurani udara ..

Bait-bait kesyukurannya lahir pada sujud seorang hamba


Pilihanku itu ..

Seorang yang papa dan hina ...

Papa dengan diri yang mengubur

Hina karena sederhana ..

Iman membujuk jiwanya ..

Cintanya pada agama mengikat tali ukhwah ..

Lalu disimpul teguh pada tiang pernikahan ..


Pilihan kami ..

Pada agama yang memelihara

Pada Syahadah yang mengiringi

Pada Alquran yang membimbing ..


Biar ..

Cinta kami pada maha Menyintai ..

Karena janjiNya yang pasti

Cinta kami pada kekasih Illahi

karena menunjukkan jalan bahagia yang hakiki

Kasih istri pada cinta yang diberi ..

Biarlah sampai ke akhirat nanti ...

karena yang sebenarnya ku inginkan padanya ..

Bukan cuma kekasih duniawi ..

Tapi teman menuju surgawi ..


'Banyak yang menemukan cinta tetapi tertipu olehnya,

Banyak yang kecewa karena cinta dan putus asa pada rahmat-Nya,

Banyak yang membenci cinta dan membenci nyawanya. '


"Cinta yang dicari tanpa melalui Pencipta adalah cinta yang tiada batasnya. Cinta tidak terbatas hanya cinta sekadar hiburan. Hiburan yang bukan hanya melalaikan jiwa, menggelapkan hati malah buta pada Pencipta. Bila musibah melanda, mulai salahkan Tuhan karena tidak menyadari dari leka. Hati kita yang lemah, selalu digodai nafsu, sebab itu kita kena berpegang pada sandaran kokoh, Allah SWT. Adanya iman .. apapun tantangan kita tetap bisa maju. InsyaAllah. "


"Bukanlah waktu 'derita' Lia .. tapi waktu yang terlalu berharga. Airmata yang menangis buat Pencipta, melihat putaran kehidupan dengan mencari hikmah yang tersembunyi dari Allah, rindu untuk terus sujud mengharapkan bantuan dan cadangan harapan pada-Nya. Istilah 'derita' itu harus diganti dengan 'tarbiyah'. Kita belajar dan diajarkan melalui kehidupan, Alia. Jadi, jangan anggap ini masa derita buat Alia, belum tentu orang yang bahagia ikhlas mahal Allah. Saat yang dianggap derita itulah kita selalu bertemankan doa. "


Jihad cinta buat-Mu ya Rabb. Pelihara nadiku untuk selalu mengingat-Mu. Pelihara hatiku untuk selalu beriman pada-Mu.


...CINTA TERSULAM REDHA...

Ya Allah.

Di mana lagikah dapat ku temui cinta sejati..

kecuali pada cintaMu..

ke mana lagikah hati ini harus berlabuh..

kecuali pada kasihMu..

Jadikanlah hati yg lemah ini ya Allah..

tertambat kukuh hanya padaMU..

Aku mohon redha atas segenap keputusanMu

kesejukan setelah matiku..

kenikmatan memandang wajahMu..

dan kerinduan untuk berjumpa denganMu..

Ampunilah diri ini yang tidak beharga Ya Allah ..

Penuhilah kehinaannya dengan keindahan maghfirahMu’


DOAKU.... HAMBA YANG KERDIL


Ya Allah ya Tuhan ku…

baguskanlah untukku agamaku,

kerana ia pengawas seluruh urusanku

Perbaikilah untukku duniaku,

yang di sana adalah kehidupanku

Sempurnakanlah untukku akhiratku,

kerana ke sanalah tempat kembaliku

Jadikanlah hidupku

sebagai penambah kebaikan

Dan jadikanlah matiku

Sebagai istirahat daripada segala

kekhilafan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar