Dari Anas bin Malik radhiallahu ‘anhu ia berkata, “Seorang arab baduwi menemui Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu ia berkata, ‘Hai Rasulullah! Ajarkanlah aku suatu kebaikan’. Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam meraih tangannya seraya berkata, ‘Ucapkanlah Subhanallah wal hamdulillah wa laa ilaaha Illallah wallahu Akbar (Maha Suci Allah, dan segala puji untuk Allah, dan tidak ada yang diibadati dengan hak melainkan Allah, dan Allah Maha besar)'.
Lantas arab baduwi itupun menghitung jari-jemarinya, dan pergi sambil berpikir. Kemudian dia kembali lagi. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tersenyum melihatnya, beliau berkata, ‘Si malang ini berpikir’.
Datanglah arab baduwi tersebut lalu berkata, ‘Hai Rasulullah, Subhaanallah wal hamdulillah wa laa ilaha illallah wallahu Akbar, ini untuk Allah, lantas apa untukku?
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata kepadanya, ‘Hai arab baduwi, apabila engkau mengucapkan Subhanallah. Allah berkata, ‘Engkau benar’. Apabila engkau mengucapkan wal Hamdulillah. Allah berkata, ‘Engkau benar’. Apabila engkau mengucapkan La Ilaaha Illallah. Allah berkata, ‘Engkau benar’. Apabila engkau mengucapkan Allahummaghfirlii (Ya Allah ampunilah aku). Allah berkata, ‘Aku telah lakukan’. Apabila engkau mengucapkan Allahummarhamnii (Ya Allah kasihilah aku). Allah berkata, ‘Aku telah lakukan’. Apabila engkau mengucapkan Allahummarzuqnii (Ya Allah berilah aku rizki). Allah berkata, ‘Aku telah lakukan’.
Lalu orang arab baduwi tersebut menghitung tujuh jemarinya kemudian pergi meninggalkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam." (As-Silsilah Ash-Shahihah 9/3336)
Subhanallah …
Alhamdulillah …
La ilaah Illallah …
Allahu Akbar …
Allahummaghfirlii …
Allahummarhamnii …
Allahummarzuqnii …
Empat kalimat apabila kita ucapkan Allah akan mengatakan ‘Engkau benar’.
Dan tiga permohonan jika kita ucapkan akan dikabulkan.
Jangan sia-siakan !
Kalimat yang ringan dilisan ini tapi besar dan agung faedahnya.
Jangan biarkan satu haripun dalam hidupmu berlalu tanpa mengucapkan kalimat ini dengan lisan dan hatimu!
Wallahu a’lam bish shawab.
Ustadz Abu Zubair, Lc.
Sumber: abuzubair.net
fiqhislam.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar